Kedahsyatan Quran


Hari ini khutbah jumatnya tentang Quran surat Al Hasyr ayat 21.

Sekiranya Kami turunkan Al-Qur’an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah.Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia agar mereka berpikir. Q.S Alhasyr :21

Dari ayat itu ustad mengajak jamaah untuk merenungkan ayat ini. Ayat ini menunjukan betapa dahsyatnya Al-Quran.  Bahkan gunung yang begitu keras dan perkasa dapat memahami Al-Qur’an ini dan merenungkan makna yang terkandung di dalamnya, niscaya ia tunduk dan terpecah belah karena takut kepada Allah Swt. Lalu bagaimana dengan kamu, hai manusia, bila hati kamu tidak lunak dan tunduk serta bergetar karena takut kepada Allah Swt. Padahal kamu telah memahami dari Allah akan perkaranya dan telah kamu pahami Kitab-Nya.

Bahkan pada surat lain disebutkan:

Dan sekiranya ada suatu bacaan (kitab suci) yang dengan bacaan itu gunung-gunung dapat diguncangkan atau bumi jadi terbelah atau oleh karenanya orang-orang yang sudah mati dapat berbicara,(q.s Ar-rad 31)

Tentunya untuk dapat memahami kedahsyatan Quran ini kita harus paham makna dari ayat-ayat quran, sehingga di akhir ayat al-hasyr tadi disebutkan: dan hal tsb diberikan perumpamaan pd manusia agar berpikir. Untuk itu ustad mengajak jamaah untuk:

  1. Mengimani Quran adalah kalamullah. Quran adalah mukjizat dari Allah. Membaca quran adalah ibadah.
  2. Meyakini bahwa eeluruh isi quran benar.
  3. Senantiasa Membaca quran. Jangan lewatkan satu haripun tanpa kita membaca quran
  4. Pahami maknanya. Bila kita tidak paham makna dari quran, maka bertanyalah pada ahlinya. Kita harus hati-hati dalam menafsirkan Quran.
  5. Mengamalkan Quran. Bila kita sudah paham maknanya maka amalkan
  6. Dakwahkan al Quran. Sampaikan Al-quran pada keluarga kita

Demikian yang saya sempat ingat dari khutbah jumat hari ini. Semoga bermanfaat!


Satu tanggapan untuk “Kedahsyatan Quran”

  1. Suka dengan kalimat yang ini: “Senantiasa Membaca quran. Jangan lewatkan satu haripun tanpa kita membaca quran.”
    Terima kasih telah berbagi, pak.

Silahkan tuliskan tanggapan, kritik maupun saran